Alat benchmark Solar Bay dirancang untuk menguji dan mengevaluasi kinerja dan kinerja komputer, ponsel, tablet, atau perangkat lainnya. Perangkat lunak ini biasanya menjalankan serangkaian tes dan tolok ukur untuk mengukur kinerja perangkat dalam hal kecepatan pemrosesan, kinerja grafis, kecepatan penyimpanan, konektivitas jaringan, dll., dan memberikan skor dan peringkat yang sesuai.
1. Tes kinerja: Perangkat lunak benchmark akan menjalankan serangkaian tes kinerja, termasuk daya komputasi CPU, kekuatan pemrosesan grafis, kecepatan baca dan tulis memori, kinerja penyimpanan, dll., untuk mengevaluasi kinerja pengoperasian perangkat secara komprehensif.
2. Pengujian benchmark: Perangkat lunak membandingkan hasil tes dengan perangkat lain atau benchmark standar untuk memberikan skor dan peringkat. Tolok ukur ini dapat berupa pengujian perangkat internal atau perbandingan dengan hasil pengguna lain.
3. Laporan dan data terperinci: Perangkat lunak biasanya menghasilkan laporan pengujian terperinci, termasuk skor setiap item tes dan kinerja peralatan dalam berbagai aspek. Laporan ini membantu pengguna memahami kekuatan dan kelemahan perangkat mereka.
4. Saran pengoptimalan peralatan: Beberapa perangkat lunak pembandingan akan memberikan saran pengoptimalan peralatan berdasarkan hasil pengujian. Saran tersebut dapat berupa menutup proses latar belakang, mengoptimalkan pengaturan sistem, memperbarui driver, dll. untuk meningkatkan kinerja perangkat.
5. Komunitas dan peringkat: Banyak perangkat lunak benchmarking memiliki fungsi komunitas. Pengguna dapat berbagi hasil tes dengan pengguna lain, bersaing dalam peringkat, dan membandingkan kinerja perangkat mereka sendiri.
Tolok ukur ini dibagi menjadi tiga tahap, dengan setiap tahap meningkatkan beban kerja ray tracing secara linier sebesar 100%. Pejabat UL Benchmarks mengatakan tes ini dirancang untuk menunjukkan "kemampuan suatu perangkat, seperti kinerjanya dalam jangka waktu singkat." UL mengklaim bahwa hal ini meniru game seluler, yang merupakan "serangkaian aktivitas jangka pendek" yang menguji kemampuan perangkat dalam memberikan kinerja instan dalam waktu singkat.
Menurut pengujian yang dilakukan oleh media asing VideoCardz, dalam uji perbandingan antara kartu grafis kelas atas Nvidia RTX 4090 dan ponsel kelas atas Samsung Galaxy S23 Ultra, skor kinerja yang pertama mencapai 24,5 kali lipat dari yang terakhir.