1. Penggunaan nama domain independen.
Saya yakin sebagian besar bisnis dan webmaster individu menyadari pentingnya nama domain independen. Faktanya, pada awal lahirnya Internet, beberapa perusahaan menyediakan ruang kosong dan nama domain tingkat kedua. Layanan ini masih ada, namun hampir tidak ada perusahaan yang akan memilih URL gratis tersebut.
Untuk situs web yang benar-benar ingin membuat perbedaan di Internet, risiko menggunakan URL orang lain sangat besar. Jika terjadi masalah dengan penyedia layanan, Anda akan kurang beruntung. Oleh karena itu, apakah Anda seorang pebisnis atau individu, jika Anda ingin berkembang di Internet, nama domain yang independen adalah suatu keharusan.
2. Panjang nama domain.
Nama domain tidak boleh terlalu panjang. Nama domain yang terlalu panjang akan menyulitkan pengunjung untuk mengingat Anda. Saat ini nama domain yang digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar yang relatif terkenal bersifat singkat, ringkas dan mudah diingat, seperti baidu.com (Baidu google.com (Google);
3. Nama domain Cina dan Inggris
Sistem nama domain saat ini sebagian besar menggunakan huruf dan angka dalam bahasa Inggris. Namun, karena pengguna domestik tidak terbiasa dengan kata-kata bahasa Inggris, situs web China masih cocok untuk memilih beberapa nama domain pinyin atau nama domain homofonik yang pendek dan mudah diingat.
Misalnya, tianya.com (Tianya); mop.com (Maopu);
Anda juga dapat memilih beberapa nomor homofonik sebagai nama domain, yang baru dan menarik serta membantu pengguna mengingat situs web tersebut.
Seperti: 58.com (58 kota); tui18.com (push); u17.com (roh iblis); 56dodo.com (logistik banyak) dan seterusnya.
4. Penggunaan tanda hubung
Ketika suatu perusahaan menghadapi situasi di mana nama domain yang ingin digunakan telah terdaftar, perusahaan dapat mempertimbangkan untuk menambahkan tanda hubung pada kata-katanya. Seperti net-SEO.com, seo-help.com dan sebagainya. Mengandung 1-2 tanda hubung dalam nama domain berdampak kecil pada pengalaman pengguna. Terkadang efeknya mungkin lebih baik, karena munculnya tanda hubung memungkinkan pengguna menentukan secara akurat berapa banyak kata yang ada. Namun tidak disarankan untuk menggunakannya lebih sering, karena penggunaan tanda hubung dapat dengan mudah mengingatkan orang akan tempat pembuangan sampah dan akan berdampak negatif pada merek website.
5. Penanaman kata kunci
Mengandung kata kunci dalam nama domain akan berdampak tertentu pada bobot website, sehingga lebih bisa diterapkan pada situs SEO. Misalnya ctoseo.com, seowhy.com, dll. Namun secara umum, tidak berarti banyak jika kata kunci berbahasa Inggris disertakan dalam nama domain situs web berbahasa Mandarin, dan sebagian besar kata kunci berbahasa Inggris dengan arti umum telah didaftarkan.
Ketika tidak ada cara untuk menanamkan kata kunci, webmaster mungkin ingin membuka pikirannya dan mempertimbangkan bagaimana menghubungkan nama domain dengan produk, layanan, merek, dan budaya perusahaan itu sendiri. Yang paling umum adalah baidu.com, tianya. com, dan mayi.com (Ant Network) dan seterusnya. Situs web ini tidak hanya menggunakan merek itu sendiri sebagai nama domain, tetapi yang lebih penting, mengungkapkan makna spiritual. Misalnya, "Carilah orang lain di antara kerumunan di ribuan Baidu" dari Baidu, "Ada teman dekat di laut, dan dunia seperti tetangga" dari Tianya; sifat suka berteman dan akar rumput dari Ant.com, dll. Ini menunjukkan suasana budaya dan seni yang kuat.
6. Pemilihan akhiran nama domain
Saat ini banyak sekali akhiran nama domain yang bisa digunakan, seperti .com/.net/.org/.cn/.com.cn, dll, ditambah lagi nama domain tiap negara ada ratusan jenisnya. Tapi mana yang terbaik? Pilihan pertama untuk situs web adalah .com. .com memiliki pengalaman tertua dan paling banyak digunakan oleh pengguna.
7. Ciptakan merek.
Secara umum, baik domestik maupun internasional, merek besar yang bisa disebutkan adalah kata-kata yang diciptakan sendiri dan tidak ada hubungannya dengan produk atau industri. Misalnya, Canon tidak ada hubungannya dengan kamera; KFC tidak ada hubungannya dengan hamburger; Coca-Cola tidak ada hubungannya dengan minuman. Sebelum lahirnya Coca-Cola, tidak ada minuman seperti Coke; Adidas tidak ada hubungannya dengan minuman dengan olah raga dan alas kaki. Hal yang sama juga terjadi di Internet. Situs mesin pencari seperti Google, Yahoo, Baidu, dll, sebelum menjadi terkenal, ketiga kata ini tidak ada hubungannya dengan pencarian. Tidak ada yang pergi ke search.com untuk mencari sesuatu; tidak ada yang kembali ke books.com untuk membeli buku. Toko buku online terbesar adalah amazon.com, dll. Ada banyak sekali contoh seperti itu. Dari contoh-contoh ini, kita dapat menyimpulkan sebuah aturan: untuk menciptakan sebuah merek, kita harus meninggalkan suatu industri dan menciptakan berita yang terkenal sendiri.
Ruang pribadi penulis