Pada bagian sebelumnya kita telah mempelajari tentang inner class, pada bagian ini kita akan mempelajari tentang kelas anonim. Jadi apa itu kelas anonim? Seperti namanya, kelas anonim adalah kelas yang tidak dapat memiliki nama. Kelas tersebut tidak dapat direferensikan dan hanya dapat dideklarasikan dengan pernyataan baru saat dibuat.
Untuk menggunakan kelas dalam anonim kita harus mewarisi kelas induk atau mengimplementasikan antarmuka.
Hal yang perlu diperhatikan adalah:
1) Konstruktor tidak dapat didefinisikan di kelas dalam anonim.
2) Tidak boleh ada variabel anggota statis dan metode statis di kelas dalam anonim.
3) Kelas dalam anonim adalah kelas dalam lokal, jadi semua pembatasan pada kelas dalam lokal juga berlaku untuk kelas dalam anonim.
Format sintaksis kelas anonim adalah sebagai berikut:
classouterClass{//Tentukan kelas anonim object1=newType(parameterList){//Kode kelas anonim};}
Catatan: Karena kelas anonim didefinisikan dalam bentuk ekspresi, kelas tersebut diakhiri dengan titik koma ;
Misalnya:
classDotcpp{publicvoiddisplay(){System.out.println (di dalam kelas Dotcpp);}}classAnonymousDemo{publicvoidcreateClass(){//Kelas anonim yang dibuat mewarisi kelas Dotcpp Dotcppd1=newDotcpp(){publicvoiddisplay(){System.out. println(di dalam kelas anonim);}};d1.display();}}classMain{publicstaticvoidmain(String[]args){AnonymousDemoan=newAnonymousDemo();an.createClass();}}
Hasil yang berjalan adalah sebagai berikut:
di dalam kelas anonim
Misalnya:
interfaceDotcpp{publicvoiddisplay();}classAnonymousDemo{publicvoidcreateClass(){//Kelas anonim yang dibuat mengimplementasikan antarmuka Dotcpp Dotcppd1=newDotcpp(){publicvoiddisplay(){System.out.println (di dalam kelas anonim);}};d1. display();}}classMain{publicstaticvoidmain(String[]args){AnonymousDemoan=newAnonymousDemo();an.createClass();}}
Hasil yang berjalan adalah sebagai berikut:
di dalam kelas anonim
Oke, semua orang bisa bereksperimen di komputer dan mencerna serta menyerap konten bagian ini.