1. Atribut align-self mendefinisikan perataan item fleksibel satu per satu dalam arah sumbu samping (sumbu vertikal).
2. align-self memiliki tambahan auto (nilai default), yang mewakili nilai atribut align-items yang diwarisi dari wadah fleksibel.
Contoh
.wadah{ /* Mendefinisikan wadah fleksibel */ tampilan: fleksibel; /* Mengatur arah susunan elemen-elemen di dalam wadah baris: menentukan arah susunan dari kiri ke kanan baris-mundur: dari kanan ke kiri kolom: dari atas ke bawah kolom-mundur: dari bawah ke atas */ arah fleksibel: baris; /* Mengatur perataan elemen dalam wadah pada regangan sumbu silang: Jika tinggi elemen tidak diatur, tinggi elemen akan diregangkan hingga setinggi wadah (default) flex-start: Menuju posisi awal (atas/kiri) pada sumbu silang. Align flex-end: Menuju posisi akhir (bawah/kanan) pada sumbu silang. Alignment center: Garis dasar perataan terpusat: Pastikan teks berada di dalam elemen berada pada waktu yang sama. Garis dasar (pastikan setiap teks berada pada baris yang sama) */ menyelaraskan-item: garis dasar; tinggi: 800upx; warna latar belakang: #FFC0CB; } .txt{ ukuran font: 20 piksel; lebar: 150upx; tinggi: 150upx; } .merah{ warna latar: merah; /* Tulis ulang perataan elemen dalam wadah pada sumbu silang otomatis: Default, menunjukkan pewarisan properti align-items dari elemen induk stretch: Ketika tinggi elemen tidak disetel, tinggi elemen akan diregangkan ke sama tinggi sebagai wadah (default) flex-start: Menuju posisi awal (atas/kiri) pada sumbu silang. Align flex-end: Menuju posisi akhir (bawah/kanan) pada sumbu silang. Alignment center: Garis dasar perataan terpusat: Pastikan teks berada di dalam elemen berada pada waktu yang sama. Garis dasar (pastikan setiap teks berada pada baris yang sama) */ menyelaraskan-diri: tengah; } .hijau{ warna latar belakang: hijau; } .biru{ warna latar belakang: biru; }
Di atas adalah pengenalan atribut align-self di CSS, semoga bermanfaat bagi semuanya.