"Girls' Frontline 2: Release" secara resmi merilis PV karakter baru pada tanggal 9 Juli, menampilkan figur elit yang akan muncul di versi mendatang. Karakter baru ini adalah humanoid elit pendukung dengan model tubuh SSD-62D dan model merek Kovrov - Dusani, seorang musafir yang kehilangan ingatan masa lalu dan bingung tentang masa depan. Namun, dia tidak memilih untuk tenggelam dalam kebingungan dan keputusasaan, melainkan menggunakan metode seperti chuunibyou untuk menyembunyikan kegelisahan dan kerentanan batinnya. Kisahnya seperti sebuah epik yang belum selesai, menunggu untuk kita jelajahi dan tulis.
Pengenalan karakter Dusani - seorang gadis sekolah menengah yang ingin menciptakan masa depan bersama sang komandan
Dusani, seorang humanoid yang telah kehilangan catatan mentalnya dan sensitif hatinya, terus-menerus mengejar masa lalunya dan akan berusaha sekuat tenaga untuk menanggapi permintaan orang lain. Caranya mengungkapkan emosinya yang sedikit berlebihan dan setengah hati seringkali membuat orang bingung, namun nyatanya ia juga memanfaatkan hal tersebut untuk menutupi rasa malunya.
Meskipun Dusani tampak menjauhkan diri dalam berurusan dengan orang lain, setiap kali dia peduli dan peduli pada orang lain, diam-diam dia mengingatnya di dalam hatinya. Dia sangat ingin merespons, ingin lebih dekat dengan orang lain, dan bahkan lebih bersemangat untuk memahami dengan kuat segala sesuatu yang ada di depannya dan tidak pernah membiarkan dirinya lupa.
“Jika masa lalu tidak bisa diambil kembali, aku akan menjalin nasib masa depan bersamamu. Ini yang telah aku putuskan, Komandan.”
——Dusani
Potongan teka-teki terakhir untuk tim Leng Ning, senjata ajaib terhebat Ma Qiduo
Dari PVnya kita bisa melihat bahwa Dusani mempunyai banyak skill yang sangat kuat. Diantaranya, skill pamungkas [Book of Omens] adalah skill inti miliknya. Dusani menembakkan flare ke udara untuk menerapkan [Arctic Blessing] ke unit teman di sekitarnya, meningkatkan damage yang dihasilkan unit teman. Pada saat yang sama, dia juga dapat memperoleh [Lapangan Arktik] untuk memberikan dukungan operasional ketika unit musuh menerima kerusakan yang tepat;
Dan skill aktifnya [Code of the Brave] dapat menyebabkan kerusakan fisik. Saat unit musuh mati, Dusani juga bisa mendapatkan [Blessing of Ice], meningkatkan kemampuannya sendiri, dan mengubah damage menjadi damage kondensasi;
Yang lebih kuat lagi adalah skill aktif lainnya [Winter God's Permission] dapat menyebabkan kerusakan kondensasi area-of-effect pada musuh dan menghasilkan grid [Frost]. Ketika indeks infeksi sudah penuh, dia dapat menggunakan skill ini lagi untuk memberikan ancaman yang lebih besar kepada musuh. Perlu disebutkan bahwa saat membawa [Pedang Kekuatan dan Keberanian], [Izin Dewa Musim Dingin] akan menerapkan efek [Pengurangan Pertahanan II] saat menghancurkan pertahanan musuh.
Skill pasifnya [Blessed Painting] adalah skill pendukung magis untuk Tim Kondensasi, yang dapat meningkatkan damage yang dihasilkan semua unit teman. Saat kesehatan Dusani tinggi, dia juga bisa mendapatkan efek [Insight], yang meningkatkan jangkauan skill aktif dan serangan dukungan.
Pengenalan obligasi tetap/obligasi bersama:
Dusani akan bergabung ke medan perang
Saat kisah "Girls Frontline 2: Release" perlahan-lahan terungkap, Dusani, gadis misterius, secara bertahap akan menyingkap tabirnya. Rahasia apa yang tersembunyi di masa lalunya? Bagaimana masa depannya bersama pasangannya? Jawaban atas semua ini akan terungkap dalam game pada 16 Juli.
Sekarang, mari kita nantikan debut resmi Dusani! Dia akan membawa kita ke medan perang yang lebih luas dengan sikap baru dan menulis kisah legendaris kita sendiri. Di dunia yang penuh dengan ketidakpastian dan tantangan ini, marilah kita bekerja sama dengan Dusani untuk mengejar kenangan yang hilang dan bersama-sama menjalin takdir masa depan!