Kemarin, Konferensi Kecerdasan Buatan yang diselenggarakan bersama oleh Tiongkok dan Perserikatan Bangsa-Bangsa Upacara pembukaan seminar peningkatan kapasitas diadakan di Shanghai. Sekretaris Jenderal PBB Guterres menghadiri dan menyampaikan pidato. Wakil Menteri Luar Negeri Ma Zhaoxu menyampaikan pidato video.
Guterres mengatakan dunia berada pada momen kritis dalam sejarah. Perserikatan Bangsa-Bangsa memiliki keunggulan unik dalam mempromosikan dan mendukung pertukaran internasional dan kerja sama dalam bidang kecerdasan buatan. Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa telah mengadopsi resolusi yang diusulkan oleh Tiongkok mengenai penguatan kerja sama internasional dalam pengembangan kapasitas kecerdasan buatan. Seminar ini akan membantu mengimplementasikan resolusi-resolusi di atas dan mendorong kerja sama lebih lanjut di antara semua pihak. Kami menantikan komunitas internasional untuk bergandengan tangan untuk mendorong pengembangan dan tata kelola kecerdasan buatan serta menciptakan masa depan yang lebih adil dan lebih baik bagi seluruh umat manusia. .
Ma Zhaoxu mengatakan bahwa pada bulan Oktober tahun lalu, Presiden Tiongkok Xi Jinping mengusulkan "Inisiatif Tata Kelola Kecerdasan Buatan Global" dan mengemukakan rencana Tiongkok seputar isu utama saat ini, tata kelola kecerdasan buatan global. Tiongkok menantikan pertemuan puncak Perserikatan Bangsa-Bangsa di masa depan untuk lebih lanjut membangun konsensus mengenai tata kelola kecerdasan buatan global dan memberikan peran penuh pada peran utama Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Ma Zhaoxu menekankan bahwa Tiongkok menganjurkan penguatan pengembangan kapasitas kecerdasan buatan dan mendorong tata kelola global yang adil dan inklusif. Pada bulan Juli tahun ini, Majelis Umum PBB dengan suara bulat mengadopsi resolusi yang disponsori Tiongkok mengenai penguatan kerja sama internasional dalam pengembangan kapasitas kecerdasan buatan, yang mencerminkan suara bersama komunitas internasional. Tiongkok merupakan advokat sekaligus pelaksana. Tiongkok berharap seminar ini akan menjadi pertemuan pertukaran teknis, pertemuan berbagi pengalaman, dan pertemuan kerja sama pragmatis.
Duta Besar Fu Cong, Wakil Tetap Tiongkok untuk PBB, Li Junhua, Wakil Sekretaris Jenderal PBB, Duarte, Wakil Sekretaris Jenderal PBB dan Penasihat Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Afrika, hadir , Wakil Walikota Shanghai, menghadiri dan menyampaikan pidato.