Apple baru-baru ini merilis seri MacBook Air baru yang dilengkapi chip M3, dan penerapannya di bidang kecerdasan buatan menjadi sorotan. Chip M3 telah meningkatkan efisiensi pengoperasian model AI dan kemampuan pemrosesan tugas yang kompleks secara signifikan. Apple juga menekankan bahwa MacBook Air baru mendukung pengoperasian lokal model AI yang dioptimalkan, dengan peningkatan signifikan dalam kecepatan dan fungsionalitas. CEO Apple Cook juga mengungkapkan pandangan positif perusahaan terhadap kecerdasan buatan generatif dan berjanji akan mencapai terobosan baru di bidang AIGC. Langkah ini juga mencerminkan tren booming pasar AIPC saat ini. Produsen besar telah meluncurkan produk yang dilengkapi dengan perangkat keras AI, dan teknologi chip akan mengantarkan gelombang peningkatan baru.
Apple baru-baru ini merilis serangkaian produk MacBook Air yang dilengkapi chip M3, menonjolkan keunggulannya di bidang AI. Chip M3 ditingkatkan secara signifikan dibandingkan seri M1 generasi sebelumnya, dan berkinerja baik dalam menjalankan model AI besar dan tugas-tugas kompleks. Apple mengatakan MacBook Air baru mendukung pengoperasian lokal model AI yang dioptimalkan dan telah mencapai peningkatan signifikan dalam kecepatan dan fungsionalitas. CEO Apple Cook berbicara tentang pandangan perusahaan mengenai kecerdasan buatan generatif dan berjanji akan membawa terobosan baru di bidang AIGC. AIPC telah menjadi hot spot di pasar, dan produsen besar telah meluncurkan produk yang dilengkapi dengan perangkat keras AI. Di masa depan, chip akan membawa tiga tren peningkatan utama.Investasi Apple di bidang AI dan peningkatan kinerja chip M3 menunjukkan bahwa komputer pribadi akan memiliki potensi pengembangan yang besar dalam aplikasi AI di masa depan. Ini bukan hanya terobosan teknologi milik Apple, tetapi juga mendorong kemajuan seluruh industri dalam chip dan aplikasi AI. Terus memperhatikan perkembangan Apple di bidang AI akan membantu kita lebih memahami arah perkembangan teknologi masa depan.