Artikel ini mengulas perjalanan kewirausahaan startup model besar Tiongkok, Dark Side of the Moon dan pendirinya Yang Zhilin selama setahun terakhir. Artikel ini berfokus pada pencapaian luar biasa perusahaan dalam memperoleh pembiayaan Seri B sebesar US$1 miliar dan menjadi salah satu unicorn yang paling bernilai, serta menganalisis pengalaman dan tantangan Yang Zhilin dalam pembiayaan, perekrutan bakat, dan konsep akademis. Pengalaman sukses Yang Zhilin memberikan referensi berharga bagi startup AI lainnya.
Yang Zhilin, pendiri startup model besar Dark Side of the Moon, mengulas perjalanan kewirausahaannya selama satu tahun dan berhasil menyelesaikan pendanaan Seri B senilai US$1 miliar, menjadi salah satu unicorn dengan nilai paling tinggi di startup model besar Tiongkok. Ia menghadapi tantangan dalam hal modal dan bakat, namun dengan memanfaatkan peluang dan memiliki koneksi yang tepat, ia berhasil mengumpulkan dana dan merekrut bakat. Secara akademis, Yang Zhilin belajar dari orang-orang besar bahwa ia harus membebaskan dirinya dari ukiran yang tak terbatas dan fokus pada esensi masalah. Perusahaannya, Dark Side of the Moon, berkomitmen untuk membangun sistem yang menggabungkan sains, teknik, dan bisnis untuk mengeksplorasi peluang aplikasi yang lebih luas dengan memajukan interaksi antara manusia dan AI.
Keberhasilan Dark Side of the Moon menunjukkan perkembangan pesat dan potensi besar bidang kewirausahaan AI di Tiongkok, dan juga memberikan pengalaman dan inspirasi berharga bagi wirausahawan lainnya. Kesuksesan Yang Zhilin bukanlah suatu kebetulan, melainkan hasil dari kebijaksanaan, kesempatan dan kerja keras. Di masa depan, kami menantikan The Dark Side of the Moon menghadirkan lebih banyak inovasi di bidang AI.