Microsoft telah banyak berinvestasi pada Mistral AI, OpenAI versi Eropa, yang telah menarik perhatian industri. Langkah ini menandai peningkatan posisi Microsoft dalam kompetisi AI global, mengintegrasikan teknologi LLM Mistral ke dalam platform cloud Azure, dan berencana meluncurkan asisten percakapan multi-bahasa. Namun, pilihan strategi sumber tertutup Mistral telah menimbulkan keraguan di kalangan pengguna dan orang dalam industri seperti Musk. Perkembangan masa depan dan dampaknya terhadap ekosistem sumber terbuka AI juga telah menjadi fokus diskusi industri.
Microsoft mengumumkan kemitraan dengan Mistral AI, menginvestasikan 2 miliar euro untuk mendukung pengembangannya. Mistral dianggap sebagai OpenAI versi Eropa dan akan menyediakan teknologi LLM di Azure dan meluncurkan asisten percakapan multi-bahasa. Pengguna mempertanyakan model non-open source Mistral, dan Musk mempertanyakan apakah Microsoft akan membiarkan mereka close source.
Investasi besar Microsoft pada Mistral AI dan pilihan strategi sumber tertutup Mistral menandai evolusi lebih lanjut dari lanskap kompetitif di bidang AI. Di masa depan, pertarungan antara model sumber terbuka dan sumber tertutup, serta persaingan antara model AI yang berbeda dalam dukungan multi-bahasa dan skenario aplikasi, akan terus mempengaruhi perkembangan industri kecerdasan buatan. Dampak jangka panjang dari investasi ini dan arah pengembangan Mistral AI di masa depan patut mendapat perhatian terus-menerus.