Demo Digi.AI yang baru-baru ini dirilis telah menarik perhatian luas dengan pengaturan karakternya yang kaya dan pengalaman dialog yang realistis, menunjukkan hasil awal di bidang karakter virtual AI. Namun, pendiri Andrew mengakui bahwa teknologi dalam demo tersebut masih memiliki kekurangan, seperti sinkronisasi bibir dan masalah lainnya, sehingga meninggalkan kesenjangan dengan pengalaman aplikasi sebenarnya. Demo ini lebih merupakan demonstrasi kekuatan teknis daripada produk akhir.
Demo Digi.AI yang baru dirilis menarik perhatian, menampilkan pengaturan karakter yang kaya dan pengalaman dialog nyata. Namun, pendiri Andrew menunjukkan bahwa gambar virtual dalam demo bukanlah pengalaman aplikasi yang sebenarnya, dan terdapat masalah teknis seperti sinkronisasi bibir. Meski menarik perhatian, Digi.AI masih perlu penyempurnaan lebih lanjut.
Meskipun Demo ini memiliki kelemahan teknis, Digi.AI tetap layak mendapat pengakuan atas potensi teknisnya dan penekanannya pada pengalaman pengguna. Di masa depan, patut dinantikan apakah Digi.AI dapat mengatasi kesulitan teknis dan benar-benar mengubah pengalaman luar biasa dalam demo menjadi aplikasi praktis. Saya yakin dengan kemajuan teknologi yang berkelanjutan, Digi.AI akan menghadirkan produk yang lebih lengkap.