Artikel ini memilah dan merangkum pandangan pemenang Turing Award Yang Likun tentang pengembangan AI dalam wawancara baru-baru ini dengan majalah WIRED. Dalam wawancara tersebut, Yang Likun mengungkapkan banyak pandangannya tentang arah pengembangan AI di masa depan, termasuk kreativitas AI, perubahan metode interaksi manusia-komputer, hubungan antara AI dan manusia, dan pentingnya AI open source, dll. Pandangannya yang mendalam dan berwawasan luas, memberikan perspektif baru bagi kita untuk memahami tren perkembangan dan potensi risiko teknologi AI. Berikut rangkuman pandangan Yang Likun saat wawancara.
Pemenang Turing Award dan ilmuwan Meta AI Yang Likun baru-baru ini diwawancarai oleh majalah WIRED dan berbicara tentang pandangannya tentang pengembangan AI. Ia percaya bahwa meskipun sistem AI telah mendemokratisasi aspek kreativitas tertentu, sistem tersebut masih memiliki kelemahan besar; di masa depan, baik interaksi manusia-komputer maupun interaksi interpersonal akan diwujudkan melalui sistem AI; sampai batas tertentu. untuk "mengambil alih" dunia; AI open source sangat diperlukan; Pandangan Yang Likun memiliki implikasi tertentu terhadap pengawasan AI dan pengembangan yang matang.Pandangan Yang Likun memberikan referensi berharga untuk pengembangan bidang AI di masa depan. Penekanannya pada AI open source dan keraguannya terhadap AI secara umum patut untuk dipertimbangkan secara mendalam. Dengan pesatnya perkembangan teknologi AI, penting untuk melihat potensi dan risiko AI secara rasional dan hati-hati, yang memerlukan upaya bersama dari seluruh masyarakat.