Menurut laporan baru dari LinkedIn, diskusi global tentang kecerdasan buatan (AI) telah meningkat secara signifikan sebesar 70% selama setahun terakhir. Data ini tidak hanya mencerminkan perkembangan cepat teknologi AI, tetapi juga menunjukkan perhatian luas dari berbagai industri terhadap aplikasi AI. Perlu dicatat bahwa industri yang paling tertarik membahas AI bukanlah yang biasanya kita anggap sebagai industri teknologi, tetapi industri jasa profesional. Penemuan ini merusak kognisi tradisional dan menunjukkan bahwa penerapan AI telah menembus ke bidang yang lebih luas.
Laporan ini juga mengungkapkan perbedaan dalam diskusi gender dan generasi dalam topik AI. Data menunjukkan bahwa pria secara signifikan lebih aktif dalam topik AI daripada wanita, sementara milenium adalah kelompok yang paling berfokus pada teknologi AI. Tren ini mungkin terkait dengan penerimaan milenium dan kemampuan beradaptasi dengan teknologi yang muncul, dan juga mencerminkan berbagai tingkat keterlibatan gender dalam diskusi teknologi.
Di pasar kerja, peluang kerja terkait AI juga menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Apakah itu jumlah pandangan atau jumlah aplikasi, posisi AI telah menarik perhatian sejumlah besar pencari kerja. Fenomena ini menunjukkan bahwa dengan popularitas teknologi AI, semakin banyak perusahaan mulai mencari bakat dengan keterampilan AI, dan pencari kerja juga menyadari pentingnya menguasai keterampilan AI.
Individu yang merangkul teknologi AI dapat menemukan peluang karir baru dan pengetahuan serta keterampilan mereka akan menjadi lebih dapat ditransfer. Penerapan AI tidak terbatas pada satu industri, tetapi mencakup banyak bidang, yang membuat bakat dengan keterampilan AI lebih kompetitif di tempat kerja. Selain itu, semakin banyak pekerja menunjukkan minat yang kuat dalam mempelajari AI, yang menunjukkan bahwa orang telah menyadari dampak teknologi AI pada pengembangan karir di masa depan.
Laporan ini juga memperkirakan bahwa lebih dari setengah pekerja akan melihat pekerjaan mereka ditingkatkan atau terganggu oleh AI. Ini berarti bahwa teknologi AI tidak hanya akan menciptakan peluang karir baru, tetapi juga memiliki dampak mendalam pada pekerjaan yang ada. Oleh karena itu, belajar dan menguasai keterampilan AI sebelumnya akan menjadi faktor kunci dalam kesuksesan di tempat kerja di masa depan.
Secara keseluruhan, laporan LinkedIn mengungkapkan pengembangan cepat dan aplikasi teknologi AI yang meluas di seluruh dunia. Apakah itu panasnya diskusi industri atau permintaan di pasar kerja, AI telah menjadi tren penting yang tidak dapat diabaikan. Bagi individu, merangkul teknologi AI tidak hanya berarti peluang karier baru, tetapi juga berarti tetap kompetitif di tempat kerja di masa depan.