YouTube Shorts mendapat pembaruan besar! Editor Downcodes mengetahui bahwa YouTube mengintegrasikan model pembuatan video Veo Google DeepMind dan meluncurkan fungsi Dream Screen, yang mendukung pembuatan latar belakang video AI dan dapat menghasilkan video definisi tinggi hingga 1080p. Fitur ini sangat menyederhanakan proses pembuatan video pendek dan memberikan kebebasan dan kenyamanan berkreasi yang belum pernah ada sebelumnya kepada pembuat konten.
YouTube menghadirkan pembaruan besar pada fitur Shorts-nya Kamis ini. Dengan mengintegrasikan model pembuatan video Veo Google DeepMind, fungsi Dream Screen kini mendukung pembuatan latar belakang video AI dan dapat menghasilkan video definisi tinggi 1080p, menjadikan kreasi video pendek pembuat konten menjadi lebih hebat.
Penerapan teknologi ini sangat sederhana dan intuitif. Kreator hanya perlu membuka kamera Shorts, mengklik ikon layar hijau, memilih fungsi Dream Screen, dan memasukkan deskripsi adegan yang diinginkan, seperti dunia permen atau hutan ajaib dengan aliran sungai yang mengalir melaluinya. Setelah memilih gaya animasi, sistem akan menghasilkan beberapa latar belakang video untuk dipilih, dan pembuat konten dapat merekam konten video di depan latar belakang dinamis tersebut.
Fitur ini membuka kemungkinan tak terbatas bagi para pembuat konten: baik itu menempatkan diri Anda dalam sebuah adegan dari novel favorit atau membuat animasi pembuka yang unik untuk video pendek, semuanya mungkin. YouTube juga mengungkapkan bahwa mereka akan meluncurkan fungsi untuk menghasilkan klip video independen berdurasi 6 detik di masa depan untuk lebih memperkaya opsi pembuatan.
Perlu dicatat bahwa fitur inovatif ini memberi YouTube keunggulan teknis dalam bidang video pendek. Saat ini, TikTok, platform terkemuka di pasar video pendek, hanya mendukung pembuatan gambar latar belakang statis AI, dan belum meluncurkan fungsi pembuatan latar belakang video.
Saat ini fitur baru tersebut telah diluncurkan di Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. Pembaruan penting ini tidak hanya menunjukkan kekuatan teknis YouTube dalam penerapan AI, namun juga menghadirkan kemungkinan kreatif yang lebih kaya bagi para pembuat konten di seluruh dunia.
Peluncuran fungsi Dream Screen menandai langkah penting YouTube di bidang pembuatan video berbantuan AI, dan juga memberikan lebih banyak kemungkinan untuk pembuatan konten video pendek di masa depan. Kami menantikan lebih banyak fitur inovatif serupa yang muncul di masa mendatang untuk semakin memperkaya ekosistem pembuatan video pendek.