Akhir-akhir ini, persaingan di bidang kecerdasan buatan semakin ketat, dan perusahaan-perusahaan teknologi besar telah meluncurkan produk AI mereka sendiri dalam upaya meraih peluang pasar. Namun, perkembangan pesat ini juga menimbulkan kekhawatiran di kalangan regulator. Senator AS Elizabeth Warren baru-baru ini menyatakan keprihatinannya mengenai monopoli raksasa teknologi di bidang AI dan mengajukan saran peraturan terkait. Dia percaya bahwa posisi terdepan perusahaan seperti Amazon, Microsoft dan Google di bidang kecerdasan buatan dapat menyebabkan persaingan pasar yang tidak memadai dan merugikan kepentingan konsumen, jadi dia menyerukan pembatasan tindakan.
Ketika banyak raksasa teknologi berkembang pesat di bidang teknologi AI, Senator Demokrat Massachusetts Elizabeth Warren mengeluarkan seruan antimonopoli untuk melarang tiga raksasa teknologi besar Amazon, Microsoft dan Google mengembangkan teknologi kecerdasan buatan model bahasa besar, dan Menyerukan Amazon dan Google untuk memecah bisnis mereka. Warren mengatakan bahwa membatasi raksasa teknologi mengembangkan kecerdasan buatan LLM adalah untuk mencegah monopoli mereka di bidang teknologi baru, dan mengusulkan pemisahan Google dan Amazon untuk mendorong lebih banyak persaingan.
Seruan Senator Warren mencerminkan kekhawatiran masyarakat saat ini terhadap monopoli raksasa teknologi dan potensi risiko dalam pengembangan teknologi AI. Bagaimana menyeimbangkan inovasi teknologi dan persaingan pasar akan menjadi masalah yang perlu dipertimbangkan dan dipecahkan secara serius oleh badan pengatur di masa depan. Hal ini tidak hanya terkait dengan perkembangan masa depan raksasa teknologi, tetapi juga terkait dengan kepentingan seluruh lapisan masyarakat dan kesetaraan.