Pada tahun 2023, teknologi kecerdasan buatan akan berkembang pesat, berdampak besar pada masyarakat global, dan juga akan menarik perhatian luas dari berbagai negara dalam pengawasan kecerdasan buatan. Hal ini dapat dilihat dari diperkenalkannya undang-undang peraturan AI secara berturut-turut di Eropa dan Amerika Serikat, yang menunjukkan bahwa negara-negara di seluruh dunia secara aktif mengeksplorasi cara menyeimbangkan hubungan antara pengembangan teknologi kecerdasan buatan dan risiko sosial, serta berupaya menemukan keseimbangan terbaik antara pengembangan teknologi kecerdasan buatan dan risiko sosial. inovasi dan memastikan jaminan sosial. Artikel ini akan berfokus pada dua rancangan undang-undang utama di Eropa dan Amerika - Undang-undang Kecerdasan Buatan Uni Eropa dan Undang-undang Larangan Penipuan Kecerdasan Buatan Amerika Serikat, yang menganalisis fokus dan dampaknya terhadap pengembangan AI di masa depan.
Pada tahun 2023, teknologi kecerdasan buatan akan keluar dari fiksi ilmiah dan memicu gelombang legislasi global. Eropa dan Amerika Serikat berturut-turut telah mengusulkan rancangan undang-undang tentang kecerdasan buatan. Diantaranya, Undang-Undang Kecerdasan Buatan Uni Eropa menekankan transparansi dan melarang sistem AI dengan risiko lebih besar. "Undang-Undang Larangan Penipuan Kecerdasan Buatan" AS menanggapi sengketa hak cipta yang disebabkan oleh musik yang dihasilkan AI dan sangat mementingkan perlindungan kekayaan intelektual. Industri musik menyerukan perlindungan hukum untuk memastikan setiap orang memiliki hak kekayaan intelektual atas suara mereka.
Uni Eropa dan Amerika Serikat memiliki fokus yang berbeda dalam regulasi kecerdasan buatan. Uni Eropa lebih memperhatikan manajemen risiko dan transparansi, sedangkan Amerika Serikat lebih memperhatikan perlindungan kekayaan intelektual dan pemberantasan penipuan. Pengenalan undang-undang ini menunjukkan bahwa perkembangan teknologi kecerdasan buatan akan memasuki tahap yang lebih terstandarisasi dan terstandarisasi, dan juga memberikan perlindungan hukum yang penting bagi perkembangan teknologi kecerdasan buatan yang sehat. Di masa depan, peraturan negara mengenai kecerdasan buatan akan terus diperdalam untuk menanggapi tantangan dan peluang baru yang muncul.