Senator California Steve Padilla baru-baru ini mengajukan dua rancangan undang-undang penting yang bertujuan mengatur penggunaan sistem kecerdasan buatan, khususnya penggunaan sistem AI oleh lembaga pemerintah negara bagian. Inti dari kedua RUU ini adalah untuk meningkatkan keamanan, privasi, dan keadilan sistem AI serta memperkuat pengawasan terhadap pemasok AI. RUU tersebut tidak hanya mengharuskan perusahaan teknologi untuk memenuhi standar keamanan dan privasi yang ketat serta menghindari hasil yang diskriminatif, namun juga akan mendirikan Pusat Penelitian Kecerdasan Buatan California untuk menyediakan sumber daya yang diperlukan bagi para sarjana untuk mempromosikan penelitian dan pengembangan di bidang AI. Langkah ini mencerminkan meningkatnya penekanan California pada penerapan teknologi kecerdasan buatan dan komitmennya untuk mencapai keseimbangan antara perkembangan teknologi dan tanggung jawab sosial.
Senator California Steve Padilla telah memperkenalkan dua rancangan undang-undang yang bertujuan mengatur penggunaan sistem kecerdasan buatan, khususnya yang digunakan oleh lembaga pemerintah negara bagian. RUU tersebut akan mewajibkan sektor teknologi untuk mengembangkan standar keamanan, privasi, dan non-diskriminasi untuk layanan kecerdasan buatan dan melarang pemerintah negara bagian bekerja sama dengan vendor yang tidak memenuhi standar tersebut. Selain itu, RUU kedua akan membentuk Pusat Penelitian Kecerdasan Buatan California untuk menyediakan sumber daya komputasi dan data bagi para sarjana. Perkembangan ini mencerminkan peningkatan regulasi privasi data, standar keamanan, dan penggunaan kecerdasan buatan.
Pengenalan kedua undang-undang ini menandai langkah penting dalam regulasi kecerdasan buatan di California. Kedua undang-undang tersebut akan berdampak besar pada perumusan kebijakan kecerdasan buatan di negara bagian dan negara lain di masa depan kemajuan selanjutnya dan efek implementasi akhir.