Industri pembayaran sedang mengalami transformasi yang didorong oleh kecerdasan buatan. iWallet adalah perusahaan pertama yang meluncurkan sistem pembayaran AI suara, yang menandai transisi resmi metode pembayaran dari pengoperasian tombol tradisional dan sistem respons suara (IVR) ke era interaksi suara yang lebih cerdas dan nyaman. Inovasi ini tidak hanya meningkatkan pengalaman pengguna, namun yang lebih penting, sekaligus memastikan kepatuhan Industri Kartu Pembayaran (PCI), inovasi ini secara efektif mengurangi tingkat kesalahan dan risiko penipuan dalam proses pembayaran, sehingga menghemat banyak biaya operasional bagi perusahaan.
Inovasi besar lainnya di bidang pembayaran digital, penyedia solusi pembayaran iWallet memimpin peluncuran sistem pembayaran AI suara. Peluncuran terobosan teknologi ini menandai bahwa industri pembayaran telah resmi memasuki era interaksi suara cerdas.
Industri pembayaran saat ini masih banyak menggunakan teknologi tradisional seperti Interactive Voice Response (IVR) dan Dual Tone Multi-frekuensi (DTMF), yang tidak hanya memberikan pengalaman pengguna yang buruk, namun juga menghadapi tantangan dalam kepatuhan Industri Kartu Pembayaran (PCI). Menanggapi permasalahan ini, sistem AI suara yang dikembangkan oleh iWallet tidak hanya memastikan kepatuhan PCI, namun juga secara efektif mengurangi tingkat kesalahan dan risiko penipuan dengan mengurangi pengoperasian manual.
Pendiri dan CEO iWallet Jim Kolchin mengatakan bahwa pengenalan teknologi pembayaran AI tidak hanya menghemat banyak biaya operasional perusahaan, tetapi yang lebih penting, sekaligus memastikan kepatuhan PCI, hal ini secara signifikan meningkatkan pengalaman pengguna dan mewujudkan transformasi otomatisasi tradisional dalam sistem pembayaran.
Data menunjukkan bahwa pembayaran suara secara bertahap diterima oleh lebih banyak konsumen. Menurut laporan "Global Digital Trends" yang dirilis oleh PYMNTS, 17,9% populasi saat ini menggunakan teknologi suara untuk berbelanja setidaknya sekali seminggu. Christian Mentz, chief revenue officer Cerence, menunjukkan bahwa berkat kemajuan model AI terbaru dalam pemahaman konteks dan pemrosesan bahasa alami, pembayaran suara telah berevolusi dari interaksi informasi sederhana menjadi pengalaman layanan yang lebih cerdas.
Yang lebih penting lagi adalah penelitian terbaru menunjukkan bahwa sistem AI telah memiliki kemampuan untuk mengontrol antarmuka komputer melalui interaksi alami. Seperti yang dikatakan oleh CEO Clarity AI Joan Palmiter Bajorek, teknologi ini akan merevolusi cara manusia berinteraksi dengan perangkat lunak.
Dengan kemajuan teknologi AI yang berkelanjutan, model pembayaran suara yang inovatif diharapkan dapat menghadirkan pengalaman pembayaran yang lebih aman dan nyaman bagi konsumen di masa depan, mendorong industri pembayaran ke tahap baru dalam perkembangan yang lebih cerdas.
Peluncuran sistem pembayaran AI suara iWallet menandakan bahwa metode pembayaran di masa depan akan lebih cerdas dan manusiawi, sehingga memberikan pengalaman pembayaran yang lebih aman, nyaman, dan efisien kepada pengguna. Teknologi ini tidak hanya meningkatkan pengalaman pengguna, namun juga membawa peluang pengembangan baru bagi industri pembayaran dan mendorong seluruh industri untuk berkembang ke arah yang lebih cerdas. Di masa depan, kita dapat mengharapkan lebih banyak inovasi pembayaran berbasis AI akan muncul.