OpenAI merilis fitur baru bernama Tasks dini hari tadi, yang secara resmi membuka era pengelolaan AI. Fitur ini saat ini masih dalam versi beta dan hanya tersedia untuk pengguna Plus, Pro, dan Teams. Melalui deskripsi permintaan dan pengaturan waktu yang sederhana, ChatGPT dapat secara otomatis menangani berbagai tugas, sangat meningkatkan efisiensi pekerjaan dan kehidupan pengguna, seperti mengatur prakiraan cuaca harian, secara teratur membuat cerita dan mengirimkannya ke kotak surat, dan bahkan menyediakan pembelajaran kata bahasa Inggris di Pengawasan malam, dll. Peluncuran fungsi ini menandai perkembangan AI ke arah yang lebih cerdas dan dekat dengan kehidupan pengguna, dan juga menunjukkan kemungkinan tak terbatas dari Agen AI di masa depan.
Tadi pagi, OpenAI secara resmi merilis fitur baru bernama Tasks, menandai datangnya era AI steward. Fitur ini saat ini masih dalam versi beta dan sebagian besar tersedia untuk pengguna Plus, Pro, dan Teams. Pengguna hanya perlu menjelaskan kebutuhan dan waktunya, dan ChatGPT dapat secara otomatis menangani berbagai tugas, sehingga meningkatkan kenyamanan kerja dan kehidupan.
Cara kerja fitur Tasks cukup sederhana. Pengguna dapat mengatur pengingat satu kali atau tugas berulang, seperti mendapatkan ramalan cuaca pada jam 7 pagi setiap hari, atau mengingatkan diri mereka sendiri untuk mengajak anjing mereka jalan-jalan secara teratur. Selain itu, insinyur riset OpenAI, Karina Nguyen, mendemonstrasikan beberapa skenario praktis, seperti membiarkan ChatGPT memeriksa harga pasar saham setiap hari, secara teratur membuat cerita fiksi ilmiah di platform ChatGPT Canvas, dan mengirimkan cerita tersebut ke kotak surat pengguna. Bagi pengguna yang ingin meningkatkan kemahiran bahasa Inggrisnya, ChatGPT juga dapat menyediakan layanan pengawasan menghafal kata di malam hari, yang merupakan asisten belajar yang penuh perhatian.
Untuk menggunakan fitur ini, pengguna perlu memilih "4o dengan tugas terjadwal" di pemilih model ChatGPT. Semua tugas dapat dikelola di antarmuka dialog atau area Tugas versi web, dan pengguna dapat dengan mudah mengubah atau membatalkan tugas yang ditetapkan kapan saja. Setelah menyelesaikan tugas, sistem akan mengirimkan pengingat kepada pengguna melalui berbagai platform untuk memastikan bahwa pengguna tidak melewatkan informasi penting.
Meskipun peluncuran fungsi Tugas telah memicu reaksi beragam dari pengguna, beberapa analis percaya bahwa ini mungkin merupakan awal dari produk Agen AI "Operator" yang lebih kompleks yang rencananya akan diluncurkan oleh OpenAI. Menurut laporan media asing, “Operator” akan dapat secara otomatis melakukan operasi yang lebih kompleks, termasuk menulis kode, memesan perjalanan, dll. Namun, peluncurannya mungkin tertunda karena masalah pelanggaran keamanan.
Secara keseluruhan, langkah OpenAI ini menambah kepraktisan pada ChatGPT, menjadikannya lebih dari sekadar alat obrolan, namun juga pendamping AI yang dapat membantu pengguna mengelola tugas sehari-hari. Mendekati tahun 2025, Agen AI akan berkembang lebih pesat, dan pengguna dapat menantikan pengalaman AI yang lebih cerdas dan nyaman.
Meskipun peluncuran fungsi Tasks masih kontroversial, kenyamanan dan kepraktisannya tidak diragukan lagi. Hal ini memberikan arah baru bagi pengembangan AI di masa depan.