Teknologi Recapture terbaru yang dirilis oleh Google Research Institute telah membawa inovasi ke bidang pengeditan video. Ini dapat menghasilkan versi baru dengan trek kamera khusus berdasarkan video yang ada, memungkinkan melihat konten video dari berbagai perspektif, sementara dengan sempurna mempertahankan status gerak asli dari karakter dan adegan dalam video asli. Teknologi ini seperti sihir, yang dapat mengubah video biasa menjadi gambar menarik dari berbagai sudut dan perspektif.
Google Research baru-baru ini meluncurkan teknologi baru yang disebut RECAPTURE, yang memungkinkan Anda untuk mengalami kembali video Anda sendiri dari perspektif yang sama sekali baru. Teknologi RECAPTURE dapat menghasilkan versi baru dengan trek kamera khusus berdasarkan video yang disediakan oleh pengguna, yang berarti Anda dapat menonton konten video dari perspektif yang tidak tersedia dalam video asli, dan juga mempertahankan gerakan asli karakter dan adegan dalam video.
Recapture seperti editor magis yang dapat menghasilkan versi baru dengan perspektif yang sama sekali baru berdasarkan video yang Anda berikan. Misalnya, jika Anda mengambil video anjing yang diputar dengan ponsel Anda, Recapture dapat membantu Anda menghasilkan video yang diambil dari perspektif anjing.
Jadi, bagaimana tepatnya merebut kembali menerapkan "sihir" ini? Pertama-tama menggunakan model difusi multi-view atau teknologi rendering cloud point untuk menghasilkan video kasar berdasarkan perspektif baru yang Anda inginkan. Video kasar ini seperti sepotong batu giok yang tidak disukai.
Selanjutnya, Recapture akan menggunakan senjata rahasianya - teknologi "Video Fine -Tuning" untuk "membuat kerajinan indah" video kasar ini. Teknologi ini seperti pengrajin yang terampil yang dapat memperbaiki dan mengoptimalkan video dengan dua alat khusus - Space Lora dan Time Lora. Space Lora seperti "ahli kecantikan" yang bertanggung jawab untuk mempelajari karakter dan informasi adegan dalam video asli, membuat gambar lebih jelas dan lebih indah. Time Lora adalah "master ritme" yang bertanggung jawab untuk belajar gerakan adegan dari perspektif baru untuk membuat pemutaran video lebih halus dan alami.
Setelah pembuatan bersama dari dua "master" ini, video kasar telah diubah menjadi video baru yang jelas, koheren dan dinamis. Tidak hanya itu, untuk membuat video lebih sempurna, Recapture juga akan menggunakan teknologi sdedit untuk menyelesaikan video, seperti makeup, membuat video lebih halus dan halus.
Para peneliti di Google Say Recapture dapat menangani berbagai jenis konversi video dan sudut pandang tanpa memerlukan banyak data pelatihan. Ini berarti bahwa bahkan jika Anda hanyalah penggemar video biasa, Anda dapat dengan mudah membuat video "multi-kamera" tingkat profesional dengan penangkapan kembali.
Alamat Proyek: https://generative-video-camera-controls.github.io/
Dengan fitur-fiturnya yang sederhana dan mudah digunakan dan fungsi yang kuat, Recapture telah sangat mengurangi ambang batas untuk produksi video multi-view, memberikan kemungkinan baru untuk pembuatan video. Di masa depan, teknologi ini dapat banyak digunakan dalam produksi film, pengembangan game, dan bidang realitas virtual, membawa pengalaman visual yang lebih mendalam.