Sebagai teknologi yang populer, perkembangan CSS memang agak lambat. CSS pertama kali diusulkan pada tahun 1994 dan pertama kali didukung oleh browser pada tahun 1996. CSS disebut-sebut sebagai penerus kode web tradisional berbasis HTML. Kemampuan CSS untuk menggunakan style sheet untuk mengontrol font dan tata letak di seluruh situs membuatnya terlihat sangat efisien, mudah dirancang, dan visioner. Namun, selalu ada mitos seputar CSS yang menghalangi desainer web untuk mempelajari dan menguasai bahasa tersebut. Tentang apa semua keributan ini?
Kami mewawancarai Christopher Schmitt, seorang dosen universitas yang merupakan salah satu pendukung CSS. Christopher sangat yakin bahwa CSS akan menjadi salah satu pengetahuan penting bagi desainer web.
T: CSS telah memasuki masa pengembangan utama. Apa sepuluh alasan utama mengapa menurut Anda kita semua harus belajar dan mulai menggunakan CSS sekarang?
Christopher: Oh, inilah sepuluh alasan utama saya, tanpa urutan tertentu:
1. CSS akan dibangun dari awal hingga sepenuhnya menggantikan metode desain web tradisional. Teknologi CSS yang dibuat oleh organisasi W3C akan menggantikan tabel HTML, tag font, bingkai dan elemen HTML lainnya yang digunakan untuk presentasi.
2. Tingkatkan kecepatan penelusuran halaman. Menggunakan metode CSS dapat menghemat setidaknya 50% ukuran file dibandingkan dengan metode desain web tradisional.
3. Mempersingkat waktu revisi. Sebuah situs dengan ratusan atau ribuan halaman dapat didesain ulang hanya dengan memodifikasi beberapa file CSS.
4. Kontrol font dan kemampuan penyusunan huruf yang kuat. Kemampuan CSS untuk mengontrol font jauh lebih baik dibandingkan dengan tag FONT yang buruk. Dengan CSS, kita tidak perlu lagi menggunakan tag FONT atau gambar GIF transparan 1 px untuk mengontrol judul, mengubah warna font, gaya font, dll.
5.CSS sangat mudah untuk ditulis. Anda dapat menulis CSS semudah Anda menulis kode HTML.
6. Meningkatkan kemudahan penggunaan. HTML dapat disusun menggunakan CSS. Misalnya, tag <p> hanya digunakan untuk mengontrol paragraf, tag heading hanya digunakan untuk mengontrol judul, tag tabel hanya digunakan untuk mewakili data yang diformat, dll. Anda dapat menambahkan lebih banyak pengguna tanpa membuat versi terpisah.
7. Anda dapat mendesain sekali dan mempublikasikannya di mana saja. Desain Anda tidak hanya digunakan di browser web, tetapi juga dapat dipublikasikan di perangkat lain, seperti PowerPoint.
8. Kontrol tata letak halaman yang lebih baik. Tak perlu dikatakan lagi.
9. Pisahkan kinerja dan konten. Dengan menghapus desain ke dalam file gaya terpisah, Anda dapat mengurangi kemungkinan halaman tidak valid di masa mendatang.
10. Lebih nyaman untuk mesin pencari. Dengan mengganti tag bersarang dengan HTML yang hanya berisi konten terstruktur, mesin pencari akan menemukan konten Anda dengan lebih efisien dan mungkin memberi Anda peringkat lebih tinggi.